This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Sabtu, 02 Juli 2022

KURIKULUM MERDEKA JENJANG PAUD

KURIKULUM MERDEKA


Halo Sahabat Belajar semua...kali ini kita akan membahas tentang Kurikulum Merdeka. Saya yakin Sahabat nggak asing dengan kata"Kurikulum Merdeka".

Yups, Kurikulum merdeka sudah diluncurkan pada tanggal 11 Februari 2022 bersamaan dengan peluncuran Platform Merdeka Mengajar melalui Episode merdeka belajar kelima belas. Kurikulum Merdeka dikenal dengan Kurikulum Prototipe untuk Sekolah PenggerakSebagai seorang pendidik di PAUD, kita perlu mengetahui apa itu Kurikulum Merdeka dan cara penerapannya disatuan PAUD. 

Kurikulum Merdeka adalah kurikulum yang bertujuan untuk mengasah minat dan bakat anak sejak usia dini dan berfokus pada materi esensial, pengembangan karakter dan kompetensi peserta didik. kurikulum Merdeka sudah diuji cobakan pada Sekolah Penggerak. Tidak hanya di Sekolah Penggerak, sekolah lainpun sudah menggunakan kurikulum ini.


Penerapan Kurikulum Merdeka Pada Jenjang PAUD

Nah, sekarang mari kita lihat penerapan Kurikulum Merdeka di jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

1. Kerangka Dasar

  • Rancangan landasan utama Kurikulum Merdeka adalah tujuan Sistem Pendidikan Nasional dan Standar Nasional Pendidikan.
  • Mengembangkan  profil pelajar Pancasila pada peserta didik.

2. Kompetensi yang Dituju

Capaian Pembelajaran (CP) untuk satu fase perkembangan anak usia dini, disebut sebagai Fase Fondasi

CP dinyatakan dalam paragraf yang merangkaikan pengetahuan, sikap, dan keterampilan untuk mencapai, menguatkan, dan meningkatkan kompetensi anak usia dini dalam nilai agama dan moral, perkembangan dan identitas diri, serta kompetensi literasi,numerasi, sains, teknologi, rekayasa, dan seni.

CP diharapkan dapat dicapai di  akhir layanan PAUD (usia 5-6 tahun) 

3. Struktur Kurikulum

Struktur Kurikulum pada PAUD (TK/RA/BA, KB, SPS, TPA), terdiri atas: 

1).  Kegiatan Pembelajaran Intrakurikuler

Kegiatan pembelajaran intrakurikuler dirancang agar anak dapat mencapai kemampuan yang tertuang di dalam capaian pembelajaran. Intisari kegiatan pembelajaran intrakurikuler adalah bermain bermakna sebagai perwujudan “Merdeka Belajar, Merdeka Bermain”. Kegiatan yang dipilih harus memberikan pengalaman yang menyenangkan dan bermakna bagi anak. Kegiatan perlu didukung oleh penggunaan sumber-sumber belajar yang nyata dan ada di lingkungan sekitar anak. Sumber belajar yang tidak tersedia secara nyata dapat dihadirkan dengan dukungan teknologi dan buku bacaan anak.

2). Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.

Projek penguatan Profil Pelajar Pancasila bertujuan untuk memperkuat upaya pencapaian profil pelajar Pancasila yang mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan (Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak untuk PAUD). Penguatan profil pelajar Pancasila di PAUD dilakukan dalam konteks perayaan tradisi lokal, hari besar nasional, dan internasional. Pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila menggunakan alokasi waktu kegiatan di PAUD.

Alokasi waktu pembelajaran di PAUD usia 4 - 6 tahun paling sedikit 900 (sembilan ratus) menit per minggu. Alokasi waktu di PAUD usia 3 - 4 tahun paling sedikit 360 (tiga ratus enam puluh) menit per minggu.

4. Pembelajaran

  • Bermain-belajar. Pembelajaran anak usia dini berpusat pada anak.
  • Kegiatan berbasis buku bacaan anak untuk menguatkan kompetensi literasi.
  • Orientasi pembelajaran untuk mencapai well-being anak, dengan Capaian Pembelajaran sebagai acuan dan memperhatikan aspek perkembangan.
  • Penguatan profil pelajar Pancasila dilakukan melalui kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler.
  • Satuan pendidikan dapat menggunakan berbagai pendekatan pembelajaran.
  • Tidak ada alur untuk tujuan pembelajaran.

5. Penilaian

Tidak ada pemisahan antara penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan.Teknik dan waktu pelaksanaan asesmen ditentukan oleh guru.

Teknik asesmen  dan instrumen diantaranya:

  1. Observasi
  2. Catatan anekdot
  3. Foto berseri
  4. Checklist
  5. Portofolio
  6. Teknik dan instrumen lain yang dapat dimodifikasi sekolah

Pelaporan tertulis ke orang tua minimal 6 bulan sekali, yang berisi deskripsi kemajuan Capaian Pembelajaran anak, dan laporan atau komunikasi lisan dengan orang tua dapat dilakukan kapan saja.

Perangkat Ajar yang Disediakan Pemerintah

Buku panduan pendidik PAUD:

  1. Panduan Pengembangan Pembelajaran
  2. Panduan Pengembangan Pembelajaran elemen CP Nilai Agama dan Budi Pekerti
  3. Panduan Pengembangan Pembelajaran elemen CP Jati Diri
  4. Panduan Pengembangan Pembelajaran elemen CP Dasar-dasar Literasi dan STEAM
  5. Panduan Bermain Berbasis Buku
  6. Panduan Contoh  Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
  7. Panduan Penyusunan  Laporan Capaian Pembelajaran

Contoh-contoh Tujuan Pembelajaran ada di tiap buku panduan pendidik

Modul ajar: https://drive.google.com/drive/folders/1hZp_jS80rKtn3bb1hr0wrEIVAUBDMxa-

6. Perangkat Kurikulum

  • Panduan pengembangan kurikulum operasional sekolah
  • Panduan pengembangan projek penguatan profil pelajar Pancasila
  • Panduan pendidikan khusus.

Baiklah Sahabat,itulah sedikit informasi terkait Kurikulum Merdeka dijenjang PAUD. Semoga informasi ini bermanfaat:)


"Jadilah pendidik yang HEBAT, agar terlahir generasi HEBAT"

-Septia Handayani-


Sumber : https://kurikulum.kemdikbud.go.id/perbandingan/?jenjang=2&kurikulum1=4&kurikulum2=4